Buruknya birokrasi di Indonesia yang menyusahkan warganya

Motor hilang di gondol maling, energi habis di gerus birokrasi.
Published di Lain-lain, 14 days ago

Motor hilang di gondol maling, energi habis di gerus birokrasi. Izin memberi informasi tentang bagaimana birokrasi di Jakarta begitu menyusahkan kami sebagai warga. 


Video beraksinya si maling sudah kami upload ke 

Link 1, Genio Sunter Jaya

Video selanjutnya oleh maling yang dicurigai sama: 

Link 2, Vario Jalan Mawar


Kami sertakan photo malingnya. Monggo didoakan untuk kembali ke jalan yang benar







Ini ceritaku, Saya Ahmad Fadly Dzil, biasanya di panggil Zil.
Saya warga Sunter Jaya, Jakarta Utara



13 April 2025, 
    - Kami kehilangan sepeda motor Honda Genio dengan Nomor polisi B 3166 UVX yang biasa digunakan istri untuk mendukung kegiatan ekonomi kami di tempat kontrakan kami di Sunter Jaya.
    - Langsung lapor ke Polsek Sunter, katanya ga bisa. Pengurusan kehilangan lakukan di Polres.


14 April 2025,
    - Kami laporkan ke Polres Jakarta Utara di daerah Gorontalo di Tanjung Priok.
    - Laporan kami diterima dan disarankan kembali dalam 3 hari untuk dapat surat permohonan blokir STNK termasuk Pajak.
    - Sebagai info, Motor tersebut masih mempunyai masa pajak yang masih cukup lama, yaitu di bulan 11-2025.

5 Juni 2025,
    - Kami memutuskan ambil surat tersebut. Harapannya juga, siapa tahu Polisi ada info keberadaan motor kami selama masa yang cukup panjang.
    - Kami berangkat ke Polres Jakarta Utara, mengambil surat tersebut, sekalian bertanya ke polisi yang bertugas disana tentang perkembangannya. Siapa tahu motornya ketemu.
    - Jawaban yang Kami dapat dari polisi disana sangat sakti sekali, "Biasanya maling nya di tangkap sama WARGA juga, nanti kalo ketangkep, baru dilakukan pengembangan".
    - Public speaking nya harus di improve lagi, terkesan bahwa Polisi ga ngapa-ngapain malah nunggu warganya beraksi sendiri.
    - Tapi gak apa-apalah. Setidaknya surat sudah keluar, Kami terus bertanya kepada Polisi disana. 
         Kami: "Kemana lagi setelah ini Pak ?"
         Polisi: "Motornya cash apa leasing ?"
         Kami : "Cash"
         Polisi: "Kalau cash bisa langsung ke SAMSAT, tapi kalo leasing harus ke POLDA, baru bisa ke SAMSAT" 

12 Juni 2025,  Jam 10 siang sampe di Samsat
    - Dengan Surat Permohonan Pemblokiran STNK, KTP asli, KK, BPKP, STNK, serta materai sudah ditangan, maka kami berangkat ke Samsat Jakarta Utara (Pusat) di daerah mangga dua.
    - Diarahkan ke lantai 5, ternyata di sana blokir untuk jual beli kendaraan, lalu
    - Diarahkan ke lantai 2, harus ada Surat disposisi dari POLDA di SEMANGGI, Jak-Sel. BAIK CASH MAUPUN LEASING


TAHU GA !!!!! , jarak yang harus ditempuh berdasarkan google map, dari SAMSAT ke POLDA (Jakarta Selatan), 14 KM.
Baru setelah surat disposisi ini keluar, suruh balik lagi ke SAMSAT....! 


Polisi di samsat hanya bilang, memang begini mainnya,
Kalo mau, paling hanya bisa blokir pajak nya di lantai 2.
Entar balik lagi aja kalo sudah dari POLDA dengan membawa surat disposisi ini.



Sudah kehilangan motor; tenaga dan waktu kami juga dikuras.
Bukannya sudah kehilangan, harus dipermudah, bukan dipersulit begini..!!!


Taat bayar pajak yang bisa sampe puluhan juta, sudah mematuhi semua aturan kewajiban, birokrasi udah digital, tapi masih ada manual-manual gini yang nyusahin.
Saya dan istri keluar di jam kerja itu kita harus izin dulu ke tempat kami bekerja, ya kali enggak bakal di-sanksi sama perusahaan kalo maen keluar aja.
Bahkan Anak balita Kami pun harus kami titipkan ke tetangga untuk mengurus, karena motor ini atas nama istri yang tidak dapat diwakilkan.

Dari Sunter -> Gorontalo, Tj priok -> Mangga Dua -> Semanggi -> Mangga Dua (Balik lagi).
Pantas, beberapa kenalan bilang, kalo motor hilang udah pada biariin aja. 
Disusahin!

Jadi kami memutuskan pulang dulu, karena izin kami ke kantor hanya sampe izin makan siang.
Dari Jakarta Utara ke Jakarta Selatan, ngotak ga ?
Ga tahu, lanjut ngurusin lagi apa ga ? 


13 Juni 2025,  Jam 11 siang sampe di Polda Jaksel
Sudah sampe disana, tahu ga, surat disposisi bisa keluar di hari Senin, 16 Juni 2025. Karena pengajuaannya pas besok sabtu dan minggu.
Astaghfirullah .... !!!!
Karena saya harus bekerja, maka istri sendiri yang kesana.
Sedih banget rasanya digini-in sama birokrasi negara.
Energi, waktu, ongkos kalian bisa ganti ga ?

17 Juni 2025, Jam 11
Dengan menggunakan GOCar untuk ke Polda, Saya bersama istri akhirnya dapat surat disposisi tersebut, dan diarahkan untuk kembali ke Samsat Mangga Dua untuk langkah selanjutnya.


19 Juni 2025, Jam 11.21

Kembali ke samsat Jakarta Utara. Lembar disposisi nya diambil, suruh difotocopy, atau di photo aja sebagai bukti.

Besok, 20 Januari 2025, baru ambil lagi suratnya untuk pemblokiran segalanya, yaitu blokir STNK dan Pajak.  

Keren kan ...? Edisi buang-buang tenaga, biaya dan waktu jilid ke N


Istri marah-marah, dikiranya saya tidak support dengan tanya-tanya ke pihak Samsat, sehingga ada drama segala.
Pikiran jernih saya gini, ya udahlah, ini sudah mau sampe di titik akhir, harapannya besok minimal selesai lah.
Tapi ya gitu, wanita maennya emosi, saya masih berpikir jernih aja dan mencoba memenuhi ekspektasi istri.

Alhasil, ketemu dengan bapak yang kayak bagian intel nya setelah tanya-tanya dengan polisi yang ada disana.

Saya lupa namanya, Pak `Kasmijo` kalo ga salah, dimana ciri khasnya adalah pakaiannya pasti hitam-hitam.
Oleh beliau, diarahkan untuk blokir pajaknya aja supaya tidak terkena `progresive`.


Singkat cerita, maka keluar sebuah kertas pemblokiran pajak dengan `KETERANGAN DIJUAL` untuk motor tersebut.

Yap, DIJUAL, dengan kasus curanmor, tapi karena lama banget ngurusnya, dan istri marah-marah terus, Saya bodo amat dah. 

Saya analisa, jika dikemudian hari, Jika Tuhan berbaik hati, motor itu ditemukan, status motor itu untuk Kita adalah `DIJUAL`.
Motornya akan menjadi milik siapa dong ? Dijual ke siapa ?
Sehingga doanya pun harus dirubah, bukan motornya ketemu, tapi semoga motornya kebakar, supaya tidak disalahgunakan oleh siapapun.


Birokrasi, Anda Mempersulit kami..

Dukung Saya supaya tetap menulis artikel-artikel yang baik, membayar sewa domain, dan server untuk blog ini. Caranya dengan donasi cendol via Trakteer.id.


No image

Fadly Dzil Jalal

PHP, Yii2 Framework, Laravel, Java, Java Swing, Hibernate, Javascript, Angular, React, MySQL, MongoDB


Dapatkan USD 200 untuk develop aplikasimu di DigitalOcean DigitalOcean Referral Badge